SUARA BERITA .WEB.ID
BOGOR. Berlokasi di kp sukajaya No 55 Rt 01/02 Desa pagelaran Ciomas Bogor Jawa Barat digelar kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) dan Masa Kesetiaan Anggota (MAKESTA) IPNU IPPNU untuk peserta didik tahun 2025.
Yang menjadi ketua pelaksana kegiatan ini adalah bapak titan spd.
Menurutnya kegiatan ini merupakan program tahunan yang wajib diikuti oleh semua Peserta didik dan calon pengurus OSIS Dan IPNU dan IPPNU.
LDKS dan MAKESTA merupakan tahap pertama atau merupakan syarat yang harus dilalui siswa/i sebelum masuk menjadi pengurus OSIS atau IPNU dan IPPNU. Pelatihan ini mempunyai peranan penting untuk menumbuhkan kesadaran dan kemandirian siswa/i terkait berbagai hal selama menjadi seorang pelajar. Selain itu titan menyebut bahwa diselenggarakannya LDKS dan Makesta ini guna untuk membangun karakter kepemimpinan agar dimasa depan nanti ia bisa memberikan kontribusi terbaiknya untuk keluarga dan masyarakat serta mengamalkan Islam yang rahmatan Lil'alamin. Semua Peserta baik siswa atau Siswi harus mengikuti semua aturan yang sudah ditetapkan dan apabila ada yang melanggar, sanksi pun akan diberlakukan.
Menjadi pengurus OSIS IPNU dan IPPNU ,harus siap meluangkan waktu, siap jadi teladan, siap disiplin, siap jadi pemimpim, siap untuk mandiri dan siap menjadi muslim yang berakhlakul karimah dan banyak lagi lainnya.
Berbagai tantangan yang dihadapi oleh setiap individu maupun kelompok tentunya memiliki sifat membangun karakter mereka ke arah yang positif khususnya mempunyai karakter yang berakhlakul karimah. Berbagai materi yang diajarkan mencakup keorganisasian, administrasi, tata komunikasi, keuangan, dan kewirausahaan serta mengenalkan ajaran Islam ahlussunnah waljamaah tegasnya. Selain itu, dalam kegiatan LDKS dan Makesta ini ditambah kegiatan seminar motivasi GURU Dalam Pencegahan Kekerasan Dilingkungan Sekolah serta pencegahan bulliying disekolah,yang menjadi narasumber dalam kegiatan ini adalah kapolsek ciomas Kompol Iwan Wahyudi S.H.,M.H..
Iwan menyebut perilaku bullying memiliki dampak yang serius terhadap lingkungan sekolah terlebih bagi korban bullying, Untuk itu para siswa siswi diajak untuk memahami tentang bahaya serta dampak yang terjadi akibat bulliying salah satu dampak yang dialami akibat bullying adalah korban bunuh diri atau korban bisa melakukan kekerasan yang menimbulkan tindakan pidana dikarenakan korban merasa sakit hati.
Iwan berharap hal hal yang buruk jangan diikuti ,hindari perbuatan haram seperti minumam keras dan perbuatan yang melanggar hukum lainnya seperti tawuran,mencuri dan membully dengan menyebut nama orangtua itu termasuk bulliying ,iwan berharap disamping pintar siswa siswi juga harus punya adab karena adab lebih baik daripada pintar tapi tidak berabad,tegasnya.
(Ka iin)



Posting Komentar